Selasa, 22 September 2020

Materi 2 Keamanan Sistem Komputer

1.Perkuliahan 2 (21-27 September 2020)

2.Mata kuliah : Keamanan Sistem Komputer

C31040319,

______________________________________________

Muhammad Pudji Rizky
201931184
Materi 2 Keamanan Sistem Komputer
POSTED ON September , 22 2020 

 BY MUH PUDJI RIZKY

Sejarah Perkembangan Komputer

Komputer merupakan sebuah alat yang umum digunakan saat ini. Setiap orang di zaman ini pasti telah mengenal apa itu komputer. Komputer seakan menjadi sebuah kewajiban dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut dikarenakan perkembangan komputer yang sangat pesat dari tahun ke tahun. Dahulu mungkin komputer hanya bisa digunakan oleh orang-orang tertentu saja dikarenakan bahasanya yang sulit dimengerti oleh orang awam, selain itu ukuran dari komputer itu sendiri juga sangat besar, sehingga diperlukan banyak ruang hanya untuk instalasi komputer. Tetapi saat ini komputer bisa menangani berbagai macam permasalahan yang dialami manusia bahkan saat ini komputer memiliki mobilitas yang tinggi sehingga tidak diperlukan terlalu banyak ruang untuk instalasinya.

Dalam benak kita pasti pernah terlintas pertanyaan “Bagaimana sebenarnya perkembangan komputer itu sendiri? Mengapa bisa sampai secanggih ini? Siapa saja yang berjasa mengembangkannya?”

Dalam kesempatan ini pertanyaan tersebut akan kita bahas sampai tuntas.

Sejarah Perkembangan Komputer

Generasi Pertama

Terciptanya komputer merupakan salah satu dampak dari pecahnya perang dunia kedua. Dalam hal ini Jerman dan para sekutu selalu berlomba-lomba untuk menciptakan sebuah teknologi baru untuk mendukung tentaranya yang sedang berjuang di medan perang. Karena desakan perang itulah pada tahun 1941 seorang insinyur Jerman yang bernama Konrad Zuse berhasil menciptakan komputer generasi pertama yang diberi nama Z3. Komputer ini dibuat untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.

Seakan tidak mau kalah dari lawannya, pada tahun 1943 pihak Inggris berhasil membangun komputernya sendiri yang diberi nama Colossus. Berbeda dengan Z3 yang diciptakan oleh Jerman, Colossus mempunyai fungsi sebagai pemecah kode. Akan tetapi Colossus ini tidak terlalu ambil bagian dalam perkembangan komputer pada masa itu karena keberadaanya yang dirahasiakan hingga satu dekade.

Amerika juga tidak mau kalah. Pada saat itu, mereka menciptakan sebuah kemajuan lain. Seorang insinyur Harvard bernama Howard H. Aiken (1900-1973) yang telah bekerja dengan IBM berhasil menciptakan kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. Komputer ini diberi nama The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, yang merupakan komputer dengan relai elektronik. Howard menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik yang ada dalam komputer. Akan tetapi komputer tersebut masih beropreasi dengan lambat waktu yang dibutuhkan sekitar tiga sampai lima detik untuk setiap perhitungannya dan tidak fleksibel karena urutan kalkulasinya tidak dapat diubah. Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.

Dilain sisi ada sebuah komputer yang diciptakan, komputer itu diberi nama Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dapat diselesaikan karena kerja sama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengonsumsi daya sebesar 160 kW.

Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer berjenis serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.

Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep desain komputer yang selama 40 tahun masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann tersebut. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC adalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.

Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.



Generasi Kedua

Pada tahun 1948, telah ditemukan alat yang disebut transistor. Penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer karena transistor dapat menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Sehingga, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang secara drastis.

Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang tidak kalah penting berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM, salah satu produsen komputer terkenal pada masa itu berhasil membuat superkomputer yang diberi nama Stretch disamping itu Sprery-Rand juga membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom ini, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Harga mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua berhasil menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.

Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini contohnya printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.

Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memprosesinformasi keuangan.

Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer itu sendiri. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Beberapa bahasa pemrograman seperti Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan pada saat itu. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Dengan adanya kemudahan tersebut berbagai macam profesi baru mulai bermunculan seperti programmer, analis sistem, dan ahli sistem komputer. Industri piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.



Generasi Ketiga

Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Setelah melalui berbagai macam riset, akhirnya batu kuarsa (quartz rock) dapat menyelesaikan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) pada tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponennya dapat dipadatkan dalam sebuah chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.



Generasi Keempat


Setelah ditemukannya IC, tujuan pengembangan komputer menjadi lebih jelas yaitu bagaimana mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Beberapa upaya yang dilakukan adalah dengan mencetuskan berbagai macam chip yang dapat memuat ratusan komponen, beberapa diantaranya adalah Large Scale Integration (LSI) yang dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) ditemukan dan dapat memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Setelah itu ditemukan pula Ultra-Large Scale Integration (ULSI) yang mampu meningkatkan jumlah komponen tersebut menjadi jutaan. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan.

Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen disektor komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.

Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. PC ini memiliki daya tarik tersendiri dikalangan masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari data jumlah PC yang digunakan yang semula berjumlah 2 juta unit pada tahun 1981 melonjak menjadi 5,5 juta unit pada tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan.

IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena memopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan penggunaan piranti mouse.

Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.

Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerja sama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas.



Generasi Kelima

Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI), HAL cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.

Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.

Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.



Sejarah Perkembangan Keamanan Komputer


Pada saat computer diperkenalkan pertama kali, ukuran komputer sangat besar, langka, dan sangat mahal. Oleh karena itu organisasi atau perusahaan yang cukup beruntung memiliki komputer akan mencoba dengan cara terbaik untuk melindungi computer tersebut. Keamanan komputer hanya salah satu aspek dari keamanan secara keseluruhan dari asset organisasi. Keamanan difokuskan pada fisik pembobolan, pencurian peralatan komputer, dan pencurian atau perusakan kemasan disk, gulungan pita, dan media lainnya. Hanya sedikit orang yang tahu bagaimana menggunakan komputer, dan dengan demikian pengguna harus dengan hati-hati dipilih. Pada saat itu computer tidak terhubung dengan jaringan internet sehingga memang masalah keamanan hanya berfokus pada fisik dan lingkungannya saja.

Pada 1970-an, teknologi komunikasi berubah, dan dengan itu cara-cara berkomunikasi juga berubah, pengguna yang berhubungan dengan komputer dan data dapat bertukar informasi dengan menggunakan jaringan telepon. Selain itu multi-programaming, timesharing, dan jaringan mengubah semua aturan dalam berkomunikasi. Dengan terkoneksinya computer pada jaringan telepon maka pengguna berkemampuan untuk mengakses komputer dari lokasi terpencil. Dengan kemampuan itu mengubah penggunaan komputer. Komputer merambah ke bidang bisnis dengan mulai menyimpan informasi secara online dan terkoneksi dengan jaringan secara bersama-sama dan dengan mainframe yang berisi database.

Dengan di mulainya computer dan jaringan untuk keperluan bisnis maka mulai muncul masalah keamanan computer terutama menyangkut pencurian data dan informasi. Sehingga masalah keamanan computer tidak lagi terfokus pada masalah fisik dan lokasi, tetapi di tambah dengan masalah kemanan data dan informasi.


2.-Motif Penyerangan Keamanan Komputer

   -Mengapa Komputer dipasangi sistem keamanan komputer.

   -Aspek keamanan sistem komputer


1. Spoofing


Teknik serangan yang dilakukan attacker dengan cara memalsukan data sehingga attacker dapat terlihat seperti host yang dapat dipercaya. Terdapat 3 jenis spoofing


IP spoofing adalah teknik yang digunakan dengan cara memalsukan source IP address sehingga ip address aslinya tidak dapat dilacak ketika pengiriman paket


DNS Spoofing adalah teknik yang digunakan untuk mengambil alih DNS server sehingga DNS dan IP address sebuah situs akan dialihkan ke server sang pelaku


Identity Spoofing adalah teknik penyusupan menggunakan identitas secara resmi untuk mengakses segala sesuatu dalam jaringan secara ilegal.


2. DDoS (Distributed Denial of Service)


DOS (Denial of Service)

Merupakan jenis serangan terhadap server pada suatu jaringan dengan metode menghabiskan resource yang dimiliki server sampai server tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya untuk memberikan akses layananya.


3. Packet Sniffing


Paket Sniffing merupakan teknik pencurian data dengan cara memonitoring dan menganalisis setiap paket data yang ditransmisikan dari klien ke server. biasanya attacker melakukan serangan ini menggunakan tools wireshark dan netcut untuk mencuri password dan pengambilan data-data penting lainnya.



4. DNS Poisoning


Merupakan Jenis serangan dengan cara memberikan informasi IP address yang palsu untuk mengalihkan trafik pada paket data dari tujuan yang sebenarnya. biasanya cara ini dipakai attacker untuk menyerang situs-situs ecommerce dan banking. attacker juga dapat membuat server palsu yang memiliki tampilan yang sama dengan situ yg sebenarnya. oleh karena itu diperlukan adanya digital certificate untuk mengamankanya agar server palsu tersebut dapat dibedakan dengan server aslinya yang memiliki digital certificate.



5. Trojan Horse


Merupakan salah satu jenis Malicious software/malware yang dapat merusak sebuah sistem. Trojan ini dapat digunakan untuk memperoleh informasi dari target seperti password, system log dll, dan dapat memperoleh hak akses dari target. Trojan merupakan software yang berbeda dengan virus atau worm karena trojan ini bersifat stealth dalam beroperasi dan seolah-olah seperti program biasa yang tidak mencurigakan dan trojan juga bisa dikendalikan dari komputer lain (attacker).


Penerapan sistem kemanan komputer agar:


a)      Melindungi system dari kerentanan, kerentanan akan menjadikan system kita berpotensi                untuk memberikan akses yang tidak diizinkan bagi orang lain yang tidak berhak.


b)      Mengurangi resiko ancaman, hal ini biasa berlaku di institusi dan perusahaan swasta. Ada `          beberapa macam penyusup yang dapat menyerang system yang kita miliki.


c)      Melindungi system dari gangguan alam seperti petir dan lain-lainnya.


d)      Menghindari resiko penyusupan, kita harus memastikan bahwa system tidak dimasuki oleh            penyusup yang dapat membaca, menulis dan menjalankan program-program yang bisa                  mengganggu atau menghancurkan system kita.


e)       Karena kompter merupakan informasi base sosiality bagi organisasi 



Aspek Keamanan Sistem Komputer


Inti dari keamanan komputer adalah melindungi komputer dan jaringannya dengan tujuan mengamankan informasi yang berada di dalamnya. Keamanan komputer sendiri meliputi beberapa aspek , antara lain :


Privacy, adalah sesuatu yang bersifat rahasia(provate). Intinya adalah pencegahan agar informasi tersebut tidak diakses oleh orang yang tidak berhak. Contohnya adalah email atau file-file lain yang tidak boleh dibaca orang lain meskipun oleh administrator. Pencegahan yang mungkin dilakukan adalah dengan menggunakan teknologi enksripsi, jadi hanya pemilik informasi yang dapat mengetahui informasi yang sesungguhnya.


Confidentiality,  merupakan data yang diberikan ke pihak lain untuk tujuan khusus tetapi tetap dijaga penyebarannya. Contohnya data yang bersifat pribadi seperti : nama, alamat, no ktp, telpon dan sebagainya. Confidentiality akan terlihat apabila diminta untuk membuktikan kejahatan seseorang, apakah pemegang informasi akan memberikan infomasinya kepada orang yang memintanya atau menjaga klientnya.


Integrity, penekanannya adalah sebuah informasi tidak boleh diubah kecuali oleh pemilik informasi. Terkadang data yang telah terenskripsipun tidak terjaga integritasnya karena ada kemungkinan chpertext dari enkripsi tersebut berubah. Contoh : Penyerangan Integritas ketika sebuah email dikirimkan ditengah jalan disadap dan diganti isinya, sehingga email yang sampai ketujuan sudah berubah.


Autentication, ini akan dilakukan sewaktu user login dengan menggunakan nama user dan passwordnya, apakah cocok atau tidak, jika cocok diterima dan tidak akan ditolak. Ini biasanya berhubungan dengan hak akses seseorang, apakah dia pengakses yang sah atau tidak.


Availability, aspek ini berkaitan dengan apakah sebuah data tersedia saat dibutuhkan/diperlukan. Apabila sebuah data atau informasi terlalu ketat pengamanannya akan menyulitkan dalam akses data tersebut. Disamping itu akses yang lambat juga menghambat terpenuhnya aspe availability. Serangan yang sering dilakukan pada aspek ini adalah denial of service (DoS), yaitu penggagalan service sewaktu adanya permintaan data sehingga komputer tidak bisa melayaninya. Contoh lain dari denial of service ini adalah mengirimkan request yang berlebihan sehingga menyebabkan komputer tidak bisa lagi menampung beban tersebut dan akhirnya komputer down.


MOTIVASI PERLUNYA SISTEM

KEAMANAN KOMPUTER

Motivasi keamanan komputer secara umum adalah mengamankan sumber daya (resources) komputer seperti hardware, software, jaringan komunikasi, dan yang paling penting adalah dokumen (data/ informasi). ... Aspek keamanan komputer adalah bentuk pertimbangan yang menyatakan sebuah komputer bisa dinyatakan aman.


BENTUK ANCAMAN PADA SISTEM KOMPUTER

 

Interupsi ( Interruption)

Interupsi merupakan bentuj ancaman terhadap ketersediaan ( Availability ) , yangmana data rusak sehingga tidak dapat di akses bahkan di gunakan lagi .

Perusakan Fisik , contohnya : Perusakkan pada Hardisk, Perusakan pada media penyimpanan yang lainya, serta pemotongan kabel jaringan.

Perusakan Nonfisik, contohnya : Penghapusan suatu file-file tertentu dari sistem komputer.

Intersepsi ( Interception )

Intersepsi merupakan bentuk sebuah ancaman terhadap kerahasiaan atau secrecy, yangmana pihak yang tidak berhak berhasil mendapatkan hak akses untuk membaca suatu data atau informasi dari suatu sistem computer.  Tindakan yang dilakukan dapat berupa melalui penyadapan data yang diu trasmisikan melalui jalur public atau umum yang di kenal dengan istilah Writetapping dalam Wired Networking , yang merupakan jaringan yang menggunakan kabel sebagai media dari transmisi data.

Modifikasi ( Modification )

Modifikasi merupakan sebuah  bentuk dari  ancaman terhadap integritas ( integrity ), yangmana pihak yang tidak  berhak berhasil mendapatkan hak akses dalam mengubah suatu data ataupun informasi dari suatu sistem komputer. Data atau informasi yang diubah tersebut  berupa  record  dari suatu tabel  yang terdapat pada file database.

Pabrikasi ( Fabrication )

Pabrikasi adalah suatu bentuk ancaman terhadap integritas. Tindakan yang dilakukan adalah  dengan meniru dan juga memasukkan suatu objek ke dalam sistem komputer. Objek yang di masukkan  biasanya berupa suatu file ataupun record  yang di sisipkan atau diletakkan pada suatu program aplikasi.


LINGKUP JANGKAUAN KEAMANAN

SISTEM KOMPUTER

Pengamanan Secara Fisik

Contoh pengamanan secara fisik yang dapat dilakukan yaitu : wujud komputer yang dapat  di lihat dan diraba seperti  : monitor, CPU, keyboard . Menempatkan sistem komputer di lokasi atau tempat yang  dapat dengan mudah diawasi serta  di kendalikan, di tempatkan pada ruangan tertentu yang dapat dikunci dan juga  sulit untuk  dijangkau oleh orang lain sehingga tidak akan ada komponen yang hilang. Disamping itu , dengan menjaga kebersihan  dalam ruangan, hindari ruangan yang panas berdebu, kotor danjuga  lembab,Ruangan haruslah  tetap dingin jika perlu ber AC akan tetapi tidak lembab.

Pengamanan Data

Pengamanan data dapat di lakukan dengan menerapkan sistem tingkatan atau hierarki akses yangmana seseorang hanya dapat mengakses data tertentu saja yang merupakan menjadi haknya. Bagi  data yang sifatnya sangat sensitif dapat menggunakan  password atau kata sandi.

Pengamanan Komunikasi Jaringan

Pengamanan komunikasi jaringan dapat di lakukan dengan cara  menggunakan kriptografi yangmana data yang sifat nya sensitif di enkripsi atau di sandikan terlebih dahulu sebelum di transmisikan melalui jaringan tersebut.

Aspek Dan Ancaman Terhadap Security

Adapun aspek dan ancaman terhadap security diantaranya yaitu:

Privacy adalah sesuatu yang sifat nya rahasia atau private. Intinya adalah suatu  pencegahan supaya informasi tersebut tidak dapat di akses oleh orang yang tidak di kenal atau tidak berhak.

Confidentiality adalah  data yang di berikan kepada pihak lain dengan tujuan khusus namun  tetap dijaga penyebarannya.

Integrity atau penekanan nya adalah suatu informasi tidak boleh di ubah terkecuali oleh  pemilik informasi tersebut. Terkadang data yang sudah  terenskripsi pun tidak terjaga integritas nya karena adanya suatu  kemungkinan chaper text dari enkripsi tersebut yang berubah. 

Authentication ini akan di lakukan sewaktu user login dengan menggunakan nama user serta passwordnya.

Availability , dalam aspek ini berkaitan dengan apakah suatu data tersedia ketika  dibutuhkan atau diperlukan oleh pengguna. Jika  sebuah data ataupun informasi terlalu ketat  pengamanannya maka akan menyulitkan dalam akses data tersebut. Sealin  itu akses yang lambat juga dapat menghambat terpenuhnya aspek availability. Serangan yang sering di lakukan pada aspek ini adalah Denial of Service ( DoS ), yaitu merupakan penggagalan dari service sewaktu adanya permintaan data sehingga komputer tidak dapat melayaninya.


    Tujuan kebijakan keamanan TI

          Adapun tujuan dari kebijakan keamanan teknologi informasi antara lain:

  1. Mengelola batas antara bagian manajemen dengan bagian administrasi.
  2. Melindungi sumber daya komputer di organisasi.
  3. Mencegah perubahan data oleh pihak yang tidak memiliki otoritas.
  4. Mengurangi resiko penggunaan sumber daya oleh pihak yang tidak berwenang.
  5. Membagi hak akses setiap pengguna.
  6. Melindungi kepemilikan informasi.
  7. Melindungi penyingkapan data dari pihak yang tidak berwenang.
  8. Melindungi dari penyalahgunaan sumber daya dan hak akses.

















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PERKULIAHAN MINGGU KE 13 (24-27 NOVEMBER 2020)

  Semester        : 3 (2020/2021) Jurusan          : Teknik Informatika Mata Kuliah   : C31040319 – Keamanan Sistem Komputer Dosen          ...